Jumat, 30 September 2016

Healthy Life

Pemenuhan Gizi Sehari-hari Serta Gaya Hidup Sehat Anak Asrama

Sehat ?Apa yang dimaksud dengan Sehat itu?
  • -          Sehat Jasmani : Makanan, Gaya Hidup Sehat, Aktivitas Fisik
  • -          Ruhani : Ibadah (Asupan ruhani), Manajemen Diri, Manajemen Stress

Problem anak asrama
  •   Mengantuk (letih, lemah, lesu)
            Biasanya dialami oleh anak perempuan, maka dari itu disarankan untuk banyak minum,                       minum tablet tambah zat besi
  • Makanan kurang terjamin
           Seperti makanan di pinggir jalan yang berefek pada diare.
  • Kurang Minum
  •  Kurang olahraga
Pemenuhan asupan makan dan cairan .
30 % anak-anak asrama mengalami penambahan berat badan, namun ada juga yang mengalami penurunan berat badan. Penurunan berat badan bisa jadi disebabkan karena efek malas makan. Sebaliknya, penambahan berat badan bisa jadi disebabkan karena banyak ngemil, sering makan karena temen-temen banyak yang mmembawa makanan.
Dari hal ini diperlukan keseimbangan antara kebutuhan dan asupan gizi. Kebutuhan kalori untuk laki-laki sekitar 2200 sedang 1500 kalori untuk perempuan. Penuhi kebutuhan gizi, dengan 50% Karbohidrat 25 % Lemak, 10-15 5 protein. Kebutuhan ini dapat diperoleh dari daging, mie, buah dll.

Makanan
Makanan itu harus halalan thoyyiban seperti yang tercantum dalam QS Al- Maidah: 88, QS Al- Baaqarah: 168, dan HR.
Makanan itu harus begizi tinggi, gizi seimbang, tidak mengandung zat-zat yang membahayakan bagi kesehatan, alami, masih segar dan tidak berlebihan. Pemenuhan makanan dapat dilakukan dengan healthy eating plate, mengatur komposisi dan proporsi dalam satu kali makan (satu piring).

Pemenuhan cairan
Dampak yang diakibatkan dari kekurangan cairan adalah dehidrasi.  Tanda-tanda dehidrasi antara lain haus, gelisah, mulut kering, sulit konstrentasi, suhu tubuh meningkat dll. Resiko dehidrasi ini dapat meningkat karena kurangnya asupan air, berda pada lingkungan ber ac, iklim tropis dll. Mengenali dehidrasi ini dapat dilakukan dengan mengamati warna urin. Apa respon tubuh terhadap kurangnya cairan atau dehidrasi? (1)dehidrasi 1-2% haus kuat, hilang cita rasa dan merasa tidak nyaman; (2)dehidrasi 3-5% mulut kering, sulit konsentrasi, produksi urin menurun; (3) 8% suhu tubuh meningkat.

Mekanisme haus dalam otak.
Selama ini, kita minum biasanya hanya untuk membasahi bibir, padahal hal inibelum mencukupi kebutuhan air dalam tubuh. Dalam otak
Selain permasalahan terkait pola asupan nutrisi dan gizi, minimnya aktivitas fisik yang dilakukan anak asrama juga menjadi hal yang dipermasalahkan berikutnya. Alasan kurangnya aktivitas fisik yaitu karena malas, tidak ada teman, tidak ada tempat, tidak ada fasilitas, capek dll.  Kegiatan yang dianjurkan antara lain Jumping jacks, wall sit, push up, abdominal crunh, step up onto chair dll. Pemenuhan kebutuhan ada 2 salah satunya yaitu  basal metabolic rate, seperti untuk tidur, bernafas dll.
Untuk mengurangi berat badan dapat dilakukan dengan memperbanyak makan buah, mengurangi asupan karbohidrat. Karbohidrat yang tidak terbakar maka akan dibelokkan menjadi asam lemak, terutama karbohidrat kompleks seperti nasi.
Ada beberapa zat gizi yang terakumulasi dan tlangsung terpakai. Yang langsung terpakai contohnya karbohidrat. Sedang yang tertindum seperti lemak, lemak akan terbakai saat karbohidrat mulai habis. Kalsium juga merupakan salah satu gizi yang ditimbun sat usia muda dan pada usia 30-an baru akan dimanfaatkan oleh tubuh.
Untuk memulai aktivitas sehari-hari, sarapan yang baik dilakukan pada jam 07.00-09.00. 

Nikmat Iman dan Nikmat Islam

Kajian Aqidah
Oleh : Ustadz Afifi

Nikmat adalah hal yang tidak bisa kita hitung, belum tentu kita tau dan kita mensyukurinya. Bahkan nikmat yang kita ketaui pun belum tentu kita mensyukurinya, apalagi nikmat yang belum kita ketahui.  Dengan taat dan istighfar adalah bagian dari bersyukur. Keutamaan Istighfar ini dapat dilihat dari beberapa perintah Allah. Contohnya Arafah, yang merupakan puncak ibadah haji, kita disuruh untuk menunduk dan kemudian diiringi dengan istighfar. Dalam Dakwah Nabi Muhammad sampai kemudian diberi Makkah, Allah menyuruh untuk beistighfar.
Ada 2 nikmat yang telah Allah berikan, dimana dari kedua nikmat ini tidak tau mana yang lebih utama, yaitu
1.      Allah telah memberi hidayah kepadaku sebagai seorang Islam
2.      Allah tidak menjadikan akan diantara golongan orang kafir.
Nikmat ini menjadi penentu nikmat-nikmat lainnya. Rasulullah menjanjikan jaminan kesuksesan, kebahagiaan pada Islam dan Iman. Sungguh sukseslah orang-orang beriman, sungguh beruntung orang yang Islam. Karena kebahagiaan yang haqiqi adalah bersama Islam. Lantas, sudahkah kita berislam dan beriman?.
Hakikat orang berbahagia ialah “hati yang tenang dan jiwa yang lapang”. Namun, banyak orang yang membayangkan kebahagiaan fatamorgana, bayangan semu. Ada juga yang membayangkan bahwa kebahagiaan itu bila sudah tenar dan kaya raya. Kebahagiaan itu letaknya di hati. Hati yang dipenuhi keimanan ialah hati yang berisi kebahagiaan yang haqiqi (sejati).
Orang hidup itu paketnya menyenangkan dan menyusahkan. Bagi orang mukmin, kedua hal itu adalah baik. Jika ada yang menyusahkan maka diubah. Jika ada kenikmatan, bersyukurlah dia (orang mukmin) dan itu baik untuk dia. Dan jika ada kesusahan, bersyukurlah dia, dan itu baik untuk dirinya. Orang yang selalu bersyukur, hatinya selalu dipenuhi oleh Allah. Ketenangan hati merupakan kebahagiaan dunia.
            Saat ini, kita telah diberi kenikmatan  berupa koneksi saudara yang cukup , uang cukup dll. Namun, akan datang hari dimana harta dan anak laki-laki anda tidak berguna lagi. Demi harta dan kekuasaan, hari ini banyak orang yang rela mengorbankan aqidahnya. Padahal akan datang hari dimana Allah tidak menerima apapun, walaupun pahala seberat bumi. Akan datang hari dimana kawan dekat tidak peduli dengan orang-orang lain. Setiap orang sibuk dengan urusannya masing-masing.  
            Hakikat rugi adalah rugi diakhirat, yang merugikan diri sendiri dan keluarga. Senikmat apapun nikmat di dunia, pasti tercampur dengan kesulitan.  Ada 3 pilihan mempergunakan harta:
1.      Dibelikan kemudian habis. Makanan
2.      Dipakaikan kemudian usang. Pakaian
3.      Disedekahkan kemudian kekal.
Jadilah orang dengan orientasi akhirat. Karena dunia yang kita nikmati itu sedikit, dan di akhirat kita nikmati banyak.
Hidayah islam itu sangat mahal. Islam yang lurus merupakan nikmat yang sangat besar. Karena dunia kita penuh dengan fitnahan, orang y tidak keluar dari fitnahan kecuali dengan yang berbekal ilmu (Ar- Risalah) yang dibawakan Rasulullah SAW. Ilmu ini akan menyelamatkan dari fitnah syahwat dan fitnah syubhat. Fitnah syahwat yang merusak hati dan fitnah syubhat yang merusak akal pikiran.
Hati merupakan kehidupan dari jasad. Orang yang selalu memenuhi jasad, layaknya hidup seperti binatang. Hayatul Qolbi, kehidupan hati merupakan kehidupan iman. Iman yang hidup dihati, hatinya akan hidup. Hati dengan amal kebaikan bagaikan jantung dan darah. Menjadi komponen penting bagi tubuh. Hati yang hidup, maka amal-amalan akan dijalankan. Sedang hati yang mati, akan susah meniti jalan kepada Allah. Dan hati yang hidup, maka mudah meniti jalan kepada Allah.
Faktor yang menentukan seseorang bersyukur ialah dimana selalu menyadari kenikmatan Allah. Untuk mensyukuri nikmat Allah dilakukan dengan:
1.      Selalu mengingat nikmat Allah.
Maka kita akan senantiasa beryukur. Jangan sekali-kali kita menjadi orang yang melupakan Allah.
2.      Melalu kawan-kawan dekat kita.
Siapa orang kita jadikan kawan dekat dan kita pergauli itu ada 4 macam, yaitu:
a.       Orang yang modelnya seperti makanan.
Yang kita butuhkan melebihi yang kita inginkan, yaitu ulama. Kebutuhan akan ilmu itu seperti taarikan nafas. Orang yang terputus dengan ilmu, matilah hatinya.
b.      Orang modelnya seperti obat.
 Yang kita telan ketika butuh. Orang-orang yang kita butuhkan ketika kita butuh. Contohnya tukang sayur.
c.       Orang yang modelnya seperti penyakit.
Dimana, orang yang kita gauli menularkan penyakit. Penyakit sikap, perilaku dll yang buruk.
d.      Orang yang modelnya seperti racun.
contohnya ahli bid’ah, yang menyuntikkan radun pemikiran-pemikiran kepada orang lain.

3.      Berdoa kepada Allah SWT.
Berdoa kepada Allah merupakan cara kita untuk berkomunikasi dengan-Nya. Jangan tinggalkan doa itu setelah sholat.
Hikmah diantara orang yang tidak beriman, namun memiliki kenikmatan, karena :
1.      Allah itu Ar-Rahman
Memberi kenikmatan kepada semua orang. Perbandingan nikmat dunia itu seperti tangan yang di celup ke lautan. Dan nikmatnya berupa sisa air yang menempel pada tangan. Oleh karena itu, hidup harus di orientasikan untuk akhirat. Dunia itu berjalan meninggalkan kita, sedang akhirat berjalan mendekati kita, dan pintunya adalah KEMATIAN.
2.      Dunia itu murah, dunia itu singkat.
Karena mudah didapat, dan langsung dirasakan, sedang akhirat belum dirasakan. Oleh karena itu jangan sampai tertipu dengan nikmat dunia.

Allah SWT selalu mengingatkan “dunia yang bermanfaat, yang menguntungkan akhirat”. Ingat bahwa nikmat yang sesungguhnya adalah nikmat iman dan nikmat Islam. Dan hendaklah setelah kita Islam, kita minta untuk di Istiqomahkan.
Seluruh kenikmatan, masih dibawah kenikmatan hidayah. Seluruh kenikmatan kesengsaraan, masih di bawah kesesatan.

Kepemimpinan Profetik

Oleh : Bachtiar Firdaus S.T., M.P

Kepemimpinan profetik merupakan intisari yang di berikan di Rumah Kepemimpinan. Kenapa Rumah Kepemimpinan? Karena dalam hadist disebutkan bahwa setiap dari kita adalah pemimpin. Dan kita yang sudah diberi kesempatan untuk masuk dirumah kepemimpinan harus selalu memperbaiki niat. Niatlah yang membedakan kita di Rumah Kepemimpinan. NIAT, ya. Ada seribu niat yang yang bisa mengeluarkan kita di RK, tapi hanya ada 1 niat yang bisa membuat kita bertahan di RK. Anda adalah pemimpin, meskipun memimpin itu baik, tapi niatlah yang membuatmu bertahan.
“Allah telah mengirim kamu untuk mengeluarkan siapa yang Dia kehendaki dari penghambaan kepada Allah, dan dari sempitnya dunia menuju kekuasaan dunia akhirat, dari penyimpangan agama yang ada menuju keadilan Islam’. Perkataan Rubai bin Amir kepada Panglima Persia Rustum.
Kepemimpinan Profetik.
Dalam konsep kepemimpinan ini, misi kita adalah membebaskan diri dari Tuhan-Tuhan selain Allah, dan Kemudian membebaskan orang lain dari Tuhan-Tuhan kecil selain Allah. Kepemimpinan Profetik ini dapat kita pelajari dan analisa dari kisah kepemimpinan Nabi-Nabi dalam Al- Quran.
Konsep Kepemimpinan Profetik Menurut Alm. Prof. Dr. Kuntowijoyo berdasar QS Ali- Imran : 110 bahwasanya Kepemimpinan Profetik membawa 3 misi, yaitu :
1.      Humanisasi
2.      Liberalisasi
Visi ini bertujuan membebaskan manusia dari belenggu keterpurukan dan ketertindasan. Kita tidak boleh merasa baik, merasa sholeh/ah sebelum kita membuat orang lain menjadi baik, mebuat orang lain menjadi sholeh.
3.      Misi Trasendensi/ Tu’minuna billah.
Misi yan berfungsi untuk mebuat kesadaran ilahiyah yang mampu menggerakkan hati dan bersikap ikhlas kepada segala yang telah dilakukakn. Yang nantinya akan menyelamatkan kita di akhirat.


SESI 2
Pentingnya sejarah adalah kita dapat belajar dari kejadian-kejadian masa lalu, lalu mengambil hikmah dan menggunakannya untuk perbaikan di masa depan. Lewat sejarah pulalah kita mengetahui bahwasanya dulunya ummat Islam pernah berjaya dan menguasai peradaban. Ummat Islam penjadi kiblat keilmuan dari seluruh bangsa. Dengan sejarah itulah kita dapat mengambil ilmu, pelajaran yang dapat digunakan untuk mengubah peradaban sekarang ini.
Keniscayaan Perubahan
            Orang yang bisa berubah adalah orang yang bisa membaca tanda dan arah perubahan. Orang tersebut dapat mengerti kearah mana pergerakan yang ada di lingkungannnya. Untuk memperkuat  arah baca tersebut, perlu didukung dengan membaca buku yang membahas tentang masa depan.
Dalam perubahan tersebut, Allah SWT harus senantiasa terlibat dalam proses perubahan. Karena Allah merupana faktor penentu keberhasilan perubahan kita. Kemudian, setiap proses perubahan dan peristiwa sejarah harus dilihat dari 2 perpestif, yakni materialis dan trasedental.
Arah gerak perubahan itu dari keadaan buruk ke  arah yang baik. Keadaan buruk itu membaca bencana. Jangan lagi terjebak status quo atau yang sering disebut dengan zona nyaman. Zona nyaman ini membuat diri kita meganggap bahwa diri ini adalah kurcaci-kurcaci. Padahal, sebenarnya kita adalah seorang raksasa. Buat diri ini untuk mengeksplor segala potensi-potensi dalam diri.
Titik Tolak dan Metode Perubahan
Nabi Muhammad SAW dalam membangun masyarakat muslim baru di kota Madinah mendasarkan pada kekuatan :
1.      Kesatuan visi dan orientasi hidup  (dengan langkah membangun masjid)
2.      Semangat kesatuan dengan solidaritas (mempersaudarakan muhajirin dan anshar)
3.      Kemandirian dalam bidang ekonomi (membangun pasar muslim yang dipisah dari pasar yahudi)
4.      Kedaulatan politik umat (perjanjian Madinah)
Prinsip Perubahan dalam Islam adalah dimulai dalam diri, dari diri sendiri dan untuk kemaslahatan diri. PAKSA! PAKSA! PAKSA!
Memaknai perubahan dapat dilihat dari 4 point berikut :
1.      The small act big and the big small act small
2.      Dont build wills
3.      Scenario planning
4.      The best organization are the best colaborators.
Perubahan itu dari kesadaran pribadi.