Pemenuhan Gizi Sehari-hari Serta Gaya Hidup Sehat Anak
Asrama
Sehat ?Apa yang
dimaksud dengan Sehat itu?
- - Sehat Jasmani : Makanan, Gaya Hidup Sehat, Aktivitas Fisik
- - Ruhani : Ibadah (Asupan ruhani), Manajemen Diri, Manajemen Stress
Problem anak
asrama
- Mengantuk (letih, lemah, lesu)
- Makanan kurang terjamin
- Kurang Minum
- Kurang olahraga
Pemenuhan asupan makan dan cairan
.
30 % anak-anak
asrama mengalami penambahan berat badan, namun ada juga yang mengalami
penurunan berat badan. Penurunan berat badan bisa jadi disebabkan karena efek
malas makan. Sebaliknya, penambahan berat badan bisa jadi disebabkan karena
banyak ngemil, sering makan karena temen-temen banyak yang mmembawa makanan.
Dari
hal ini diperlukan keseimbangan antara kebutuhan dan asupan gizi. Kebutuhan
kalori untuk laki-laki sekitar 2200 sedang 1500 kalori untuk perempuan. Penuhi
kebutuhan gizi, dengan 50% Karbohidrat 25 % Lemak, 10-15 5 protein. Kebutuhan
ini dapat diperoleh dari daging, mie, buah dll.
Makanan
Makanan itu
harus halalan thoyyiban seperti yang tercantum dalam QS Al- Maidah: 88, QS Al-
Baaqarah: 168, dan HR.
Makanan itu
harus begizi tinggi, gizi seimbang, tidak mengandung zat-zat yang membahayakan
bagi kesehatan, alami, masih segar dan tidak berlebihan. Pemenuhan makanan dapat
dilakukan dengan healthy eating plate,
mengatur komposisi dan proporsi dalam satu kali makan (satu piring).
Pemenuhan cairan
Dampak yang
diakibatkan dari kekurangan cairan adalah dehidrasi. Tanda-tanda dehidrasi antara lain haus,
gelisah, mulut kering, sulit konstrentasi, suhu tubuh meningkat dll. Resiko
dehidrasi ini dapat meningkat karena kurangnya asupan air, berda pada
lingkungan ber ac, iklim tropis dll. Mengenali dehidrasi ini dapat dilakukan
dengan mengamati warna urin. Apa respon tubuh terhadap kurangnya cairan atau
dehidrasi? (1)dehidrasi 1-2% haus kuat, hilang cita rasa dan merasa tidak
nyaman; (2)dehidrasi 3-5% mulut kering, sulit konsentrasi, produksi urin
menurun; (3) 8% suhu tubuh meningkat.
Mekanisme haus dalam otak.
Selama ini, kita
minum biasanya hanya untuk membasahi bibir, padahal hal inibelum mencukupi
kebutuhan air dalam tubuh. Dalam otak
Selain
permasalahan terkait pola asupan nutrisi dan gizi, minimnya aktivitas fisik
yang dilakukan anak asrama juga menjadi hal yang dipermasalahkan berikutnya. Alasan
kurangnya aktivitas fisik yaitu karena malas, tidak ada teman, tidak ada
tempat, tidak ada fasilitas, capek dll.
Kegiatan yang dianjurkan antara lain Jumping jacks, wall sit, push up,
abdominal crunh, step up onto chair dll. Pemenuhan kebutuhan ada 2 salah
satunya yaitu basal metabolic rate,
seperti untuk tidur, bernafas dll.
Untuk mengurangi
berat badan dapat dilakukan dengan memperbanyak makan buah, mengurangi asupan
karbohidrat. Karbohidrat yang tidak terbakar maka akan dibelokkan menjadi asam
lemak, terutama karbohidrat kompleks seperti nasi.
Ada beberapa zat
gizi yang terakumulasi dan tlangsung terpakai. Yang langsung terpakai contohnya
karbohidrat. Sedang yang tertindum seperti lemak, lemak akan terbakai saat
karbohidrat mulai habis. Kalsium juga merupakan salah satu gizi yang ditimbun
sat usia muda dan pada usia 30-an baru akan dimanfaatkan oleh tubuh.
Untuk memulai aktivitas
sehari-hari, sarapan yang baik dilakukan pada jam 07.00-09.00.